Lost In Love
CHAPTER 6
~Author POV~
-=Di cafe depan
kantor=-
“Minho-ah.. jangan
terlalu akrab saat di kantor. Jaga sikapmu.” Ucap Kyuhyun.
“Hyung, ini kan di
cafe, bukan di kantor lagi hyung. Oh ya... hyung bukankah ini gadis yang kau
kenalkan pada eomma dan appa dulu?” tanya Minho.
“Minho-ah... bisakah
kau tak mengungkitnya lagi?” ucap Kyuhyun marah.
“Eonni, apa kau pacaran
dengan bos ku?” tanya Sulli.
“A.. ania... lalu kau
sendiri.. apa kau janjian makan siang dengannya juga?” tanya Seohyun
mengalihkan perhatiannya.
“Eonni... sebenarnya
kami pacaran.” Ucap Sulli.
“Mwo???” ucap Seohyun
dan Kyuhyun serempak.
“Tapi kami merahasiakan
hubungan kami di kantor. Hanya kalian berdua yang tahu. Emm.. jadi nuna dan
hyungku sudah putus??” tanya Minho.
“A.. apa maksudmu
Minho?? Kami tidak pacaran.” Bantah Kyuhyun.
“Tapi hyung, saat itu
kau..” ucap Minho yang terhenti saat hyungnya menutup mulutnya.
“Tutup mulutmu!” ucap
Kyuhyun.
Mereka melanjutkan
makan mereka. Kyuhyun lalu membuka pembicaraan.
“Apa demammu sudah
turun?” tanya Kyuhyun.
“Oh!” jawab Seohyun.
“Eonni... apa kau
bermalam di rumah bos?” tanya Sulli terkejut.
“Ania Sulli-ah!!” ucap
Seohyun tertangkap basah.
“Benar... dia bermalam
di apartement-ku semalam. Aku tidak mengizinkannya pulang karena dia demam.”
Ucap Kyuhyun.
“Ya!!” ucap Seohyun.
“OOOhhhh... jadi kalian
masih pacaran...” goda Minho .
“Haruskah kita menikah
bersama nanti?” lanjut Minho.
“Ya!!” ucap Kyuhyun.
Mereka melanjutkan makannya. Minho yang terlihat
bahagia berbincang dengan Sulli. Dan seohyun serta Kyuhyun yang tampak saling
mengkerutkan alis mereka. “Bagaimana bisa mereka berdua pacaran?” gumam Kyuhyun
dalam hatinya. Seusai makan, Kyuhyun mengantar Seohyun pulang. Kyuhyun pun
mampir di toko bunga Seohyun. Dia memetik sehelai bunga dan menaruhnya di
telinga Seohyun. “Cocok denganmu. Yeppo!” puji Kyuhyun.
Sejak
hari itu, Kyuhyun mulai memperhatikan Seohyun. Entah mengapa ia tak menyadari
bahwa ia mulai memperhatikan Seohyun. Dia mulai perhatian terhadap Seohyun. Dia
sering menelpon Seohyun. Tapi Seohyun tiak begitu menanggapinya. Kyuhyun mulai
menyukai Seohyun tanpa ia ketahui.
Suatu
ketika, Kyuhyun mangajak Seohyun makan mala di sebuah restaurant mewah. Seohyun
mengenakan baju yang Kyuhyun kirim sebelumnya. Dress putih selutut tampak
menawan dikenakan oleh Seohyun. Kyuhyun terpesona melihatnya. Seusai makan
Kyuhyun mengajaknya jalan-jalan. Kyuhyun mengajaknya ke Amusement Park. Mereka
menghabiskan waktu bersama. Kyuhyun terus memandangi wajah Seohyun yang tertawa
lepas saat menikmati permainan-permainan di tempat tersebut. Karena akan
diadakan pesta kembang api di tempat tersebut. Kyuhyun dan Seohyun tampak sabar
menunggu sambil bermain. “Tar-tar..” bunyi kembang api yang mereka tunggu
akhirnya terdengar. Seohyun tampak senang, dan mengajak Kyuhyun mendekat.
Kyuhyun hanya mengikuti langkah kaki Seohyun, Kyuhyun tak pernah melihat
Seohyun sebahagia ini sebelumnya. Pandangan Kyuhyun tak lepas dari wajah
Seohyun. Kyuhyun terdiam sejenak, seakan dunia telah berhenti berputar.
Kemudian ia sadar dari lamunannya. Di tengah keramaian orang-orang yang melihat
keindahan kebang api, tiba-tiba Kyuhyun menarik tangan Seohyun yang membuat
seohyun terkejut. Deg.... ditengah keramaian itu, Kyuhyun mencium Seohyun.
Seohyun tampak mebelalakkan mata, namun kemudian ia menutup matanya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~
Malam itu berlalu begitu saja. Mereka tampak sedikit
canggung setelah kejadian itu. Pertengkaran tampaknya masih menghiasi hubungan
mereka. Semakin hari mereka semakin dekat satu dengan yang lain, bak tak mau
kalah dengan hubungan adik-adik mereka. Namun mereka masih tidak habis pikir,
mengapa ini bisa begitu kebetulan, adik-adik mereka menjalin hubungan yang
tampaknya semakin serius.
~Author POV End~
-=Satu
bulan kemudian=-
~Kyuhyun POV~
Sedang apa dia sekarang??? Satu bulan pergi keluar
negeri, sepertinya aku merindukannya. Aku coba telepon saja dia. “Kring...
kring..” menunggu lama, ternyata Seohyun tak mengangkat teleponnya. Kyuhyun
mulai khawatir. Dia menelpon lagi Seohyun. Tak lama Seohyun mengangkat
teleponnya.
~Kyuhyun POV End~
~Author POV~
“Kyuhyun-ah...” suara
Seohyun terbata.
“Seohyun-ah... kau
baik-baik saja??” ucap Kyuhyun khawatir setelah mendengar suara Seohyun.
“Too.. toolong aku!!”
suara Seohyun terbata.
“Haaahhh!!
Berani-beraninya kau!!!” Suara seorang pria yang tampak marah. Pria tersebut
kemudian melempar ponsel Seohyun. Namun ponsel tersebut masih tersambung dengan
Kyuhyun.
“Ahh.... lepaskan aku.”
Ucap Seohyun.
“Kau harus melayaniku
malam ini nona, buka bajumu sekarang!!” ucap pria bejat itu.
“Seohyun-ah..” teriak Kyuhyun yang kemudian menutup
teleponnya. Kyuhyun melacak keberadaan Seohyun melalui ponselnya. Ketika ia
menemukan tempat Seohyun, ia bergegas menuju hotel tersebut. Kyuhyun mengemudi
dengan kecepatan penuh. Sesampai di hotel Conrad Seoul. Kyuhyun bertanya kepada
receptionist yang sedang bertugas. Kyuhyun tidak sabar lagi. Setelah Kyuhyun
mengetahui nomor kamarnya, ia langsung pergi kesana. Sesampainya disana,
Kyuhyun berusaha mendobrak pintu tersebut tanpa pikir panjang. Ia sangat marah
saat itu. Ketika pintu itu berhasil dibukanya, ia melihat saat pria bejat
tersebut berusaha menciumi tubuh Seohyun diatas ranjang king size tersebut, dan
terlihat Seohyun yang berusaha keluar dari pria tersebut. Kyuhyun semakin
marah. Kyuhyun menarik kerah baju orang tersebut kemudian menghajarnya.
Keduanya tampak babak belur, namun keduanya tak ada yang mau mengalah, hingga
akhirnya...
“Ampun... ampun tuan..” ucap pria bejat itu.
“siapa kau?? Berani-beraninya.” Bentak Kyuhyun.
“Ampun... aku hanya diperintahkan oleh seseorang.”
Ucap orang tersebut.
“Siapa yang memerintahkanmmu?” tanya Kyuhyun sambil
menarik kerah baju depan pria tersebut.
Pria tersebut mengeluarkan sepucuk kartu nama dan
memberikannya pada Kyuhyun. Kyuhyun mengambilnya dan melepaskan cengkramannya
pada pria tersebut. Pria itu melangkah kabur. Kyuhyun semakin marah melihat
orang dalam kartu nama tersebut. “Tiffany!!!” ucap Kyuhyun lirih. Kyuhyun melangkah
ke arah Seohyun. “kau baik-baik saja?” tanya kyuhyun khawatir. Seohyun hanya
menganggukkan kepalanya. Kyuhyun kemudian membenarkan baju Seohyun, dan
membopong Seohyun keluar dari hotel mewah tersebut. Dalam perjalanan, Kyuhyun
menelpon Tiffany. Dia meminta untuk berteu dengan Tiffany. “Apa yang akan kau
lakukan?” tanya Seohyun khawatir. “Aku akan membuat perhitungan dengannya.”
Jawab Kyuhyun.
Sesampai
ditempat yang dijanjikan, Kyuhyun melihat Tiffany yang tampak menunggunya. “Kau
diam disini, jangan pergi kemanapun.” Ucap Kyuhyun pada Seohyun, keudian pergi
menemui Tiffany.
“Kyuhyun-ssi. Lama tidak berjumpa.” Ucap Tiffany
yang tersenyum melihat Kyuhyun datang dan melambaikan tangannya. “Prak!!”
Kyuhyun menampar Tiffany seketika ia sampai didepan Tifanny. “Apa yang kau
lakukan Kyu?” tanya Tiffany terkejut. “Jika kau berusaha mengganggu Seohyun
lagi, aku tidak segan-segan membuat mu menyesali perbuatanmu. Camkan ini!”
bentak Kyuhyun. Kyuhyun langsung pergi meninggalkan Tiffany. Seohyun yang
melihatnya dari jauh terkejut dengan perbuatan Kyuhyun. “Sial!” ucap Tiffany
marah.
Kyuhyun
membawa Seohyun pulang ke apartementnya. Kyuhyun meminta Seohyun menjelaskan
kejadian yang terjadi tadi.
“Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah selama aku di
luar negeri, kau menjadi wanita malam lagi?” tanya Kyuhyun marah.
Seohyun hanya terdiam. Kemuian ia menjawab
pertanyaan Kyuhyun.
“Jawab aku Seohyun!” ucap Kyuhyun marah.
“Ani... orang itu menelpon ku dan berkata bahwa jika
aku tidak datang maka kau akan mati di tangannya.” Jelas Seohyun.
“Apa kau semudah itu dibohongi?” tanya Kyuhyun
dengan nada tinggi.
“Aku mengkhawatirkanmu!!” Ucap Seohyun dengan nada
tinggi juga. Tidak tahan, air mata Seohyun membasahi pipinya.
Kyuhyun terdiam sejenak. Kemudian dia memeluk
Seohyun dan menenangkan Seohyun. “Mianhae!” ucap Seohyun lirih sambil menangis
dipelukan Kyuhyun. Kyuhyun hanya terdiam dan kemudian melepaskan pelukannya dan
mengusap air mata Seohyun. Sesaat Kyuhyun menatap Seohyun. Kemudian Kyuhyun
mendekatkan wajahnya, dan....................... di tengah malam yang sunyi itu
mereka berciuman.
~~~~~~~~~~~~~~
-=3
tahun kemudian=-
Terdengar suara bayi
menagis dari sebuah kamar. Kyuhyun yang sedang asyik mengerjakan pekerjaannya
tak menghiraukan apa yang sedang diributkan di ruangan lain.
“Yobo!! Bisakah kau
membantuku?” ucap Seohyun.
“Oh.. yobo!! Ada apa?”
tanya Kyuhyun tersenyum.
“Tolong buatkan susu
untuk Kihyun dan Jihyun. Aku akan mengganti popok Jihyun.” Pinta Seohyun.
“Geuraeyeo yobo!!” ucap
Kyuhyun yang kemudian beranjak dari kursi kerjanya dan mencium kening istrinya
itu.
Kyuhyun membuat susu
untuk anak kembarnya Cho Kihyun dan Cho Jihyun. Mereka berempat kemudian
bersiap untuk pergi ke pesta pernikahan adik mereka, Minho dan Sulli.
~Author POV End~
~Seohyun POV~
Apakah ini takdir?? Inikah yang dinamakan takdir? Aku
menikah dengan orang ini, Cho Kyuhyun yang dulu selalu bertengkar denganku dan
menghinaku. Dan adikku Sulli, omo.. dia cantik sekali... hari ini dia akan
menikah dengan adik Kyuhyun yaitu Minho. Aku tak pernah merasakan kebahagian
seperti ini sebelumnya. Memiliki suami yang tampat dan hebt, mendapatkan 2 buah
hati lucu Kihyun dan Jihyun. Dan aku rasa Sulli juga tak kalah bahagianya yang
akan menikah dengan Minho.
“Eonni... omo Kihyun-an
Jihyun-ah..” ucap Sulli.
“Kau sudah siap?” tanya
Seohyun tersenyum.
“Oh!” ucap Sulli yakin.
Acara pernikahan dimulai. Sulli dan Minho tampak memasuki
altar. Semua pasang mata mengagumi kecantikan kan ketampanan Sulli dan Minho
yang sedang berjalan diatas altar. Dan kemudian mereka mengucapkan janji suci.
-=SELESAI=-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar